Selasa, 28 Februari 2012
Minggu, 26 Februari 2012
ALASAN JADI DOKTER
"......Sudah sanggupkah anda ketika anda kuliah ternyata banyak menyita kehidupan anda? Di kedokteran, ketika liburan akhir semester mahasiswa fakultas lain libur berbulan-bulan lamanya, namun hanya anak-anak FK & FKG yang masih berkutat pada modul-modul kuliah yang mesti diselesaikan dan liburan hanya 1 - 2 minggu saja !!"
Program studi kedokteran adalah salah satu jurusan favorit di Indonesia. Tengoklah jumlah peminat di hampir seluruh perguruan tinggi negeri ataupun swasta pasti selalu membuldak membludak. Walaupun biaya kuliah yang selangit, hal itu tidak menjadi suatu penghalang bagi mereka yang benar-benar berniat masuk jurusan ini. Mungkin sebagian dari teman-teman memang ada yang bercita-cita menjadi seorang dokter sejak kecilnya, memang profesi dokter bisa dibilang cukup terpandang di masyarakat karena pekerjaannya yang bisa dikatakan mulia yaitu menolong sesama.
Ada baiknya, sebelum kalian menentukan suatu jurusan, pelajarilah hal yang mendalam tentang jurusan tersebut. Terutama buat siswa-siswi SMA tingkat akhir yang memilih jurusan pendidikan dokter sebagai studi lanjut tujuan kuliahnya.
________________________________________________________________________________
Baca Juga Artikel :
Biaya Kuliah Fakultas Kedokteran
Virus Jahat Yang Wajib Dikenali Sebelum Skripsi
Fakultas Kedokteran di Indonesia
Pre-Klinik FK UIN Jakarta
Klinik FK UIN Jakarta
Pilihan Spesialis di Kedokteran
Ikatan Alumni Dokter UIN Jakarta
Departemen Kaderisasi BEMJ Pendidikan Dokter UIN Jakarta
Alasan Jadi Dokter ?
Standar Kompetensi Dokter Muslim UIN Jakarta
Masuk Susah, Keluar (juga) Susah
_______________________________________________________________________________
________________________________________________________________________________
Baca Juga Artikel :
Biaya Kuliah Fakultas Kedokteran
Virus Jahat Yang Wajib Dikenali Sebelum Skripsi
Fakultas Kedokteran di Indonesia
Pre-Klinik FK UIN Jakarta
Klinik FK UIN Jakarta
Pilihan Spesialis di Kedokteran
Ikatan Alumni Dokter UIN Jakarta
Departemen Kaderisasi BEMJ Pendidikan Dokter UIN Jakarta
Alasan Jadi Dokter ?
Standar Kompetensi Dokter Muslim UIN Jakarta
Masuk Susah, Keluar (juga) Susah
_______________________________________________________________________________
Seperti yang sudah dijelaskan di atas :
"Profesi dokter merupakan profesi yang bisa dikatakan mulia karena kita menolong sesama."
Sekarang saya balik bertanya kepada calon mahasiswa yang ingin menempuh studi di jurusan ini, apa sih tujuan kalian masuk jurusan ini?
Jika alasan kalian :
-> Pengen cepat kaya
-> Pengen meningkatkan strata sosial anda
-> Ingin dikejar-kejar cowok atau cewek?
-> Suka biologi di SMA tapi ga mau masuk biologi karena prospeknya suram jadi masuk FK
-> Pengen disebut keren, hebat, dan lalanya
-> dan berbagai jawaban lainnya~
-> Pengen cepat kaya
-> Pengen meningkatkan strata sosial anda
-> Ingin dikejar-kejar cowok atau cewek?
-> Suka biologi di SMA tapi ga mau masuk biologi karena prospeknya suram jadi masuk FK
-> Pengen disebut keren, hebat, dan lalanya
-> dan berbagai jawaban lainnya~
Coba PIKIR LAGI deh tujuan kalian klo alasannya kayak diatas, sebab :
-> Pengen cepat kaya (kenapa ga jadi pengusaha aja? FK kuliahnya 5 - 8 tahun atau bahkan lebih, bandingkan dengan jurusan yang benar2 mendidik jadi seorang pengusaha, anda bisa lulus 4 tahun atau kurang dari itu! Lulus bisa buka usaha! Lagipula, kasihan pasiennya klo dokternya MATRE! Udah cukuplah berita2 kejelekan dokter di Indonesia dan jangan anda memper-PARAH-nya dengan menjadi dokter yang mengejar materi! )
-> Pengen meingkatkan strata sosial anda (memang betul, seperti yang dijelaskan diatas profesi dokter adalah profesi "yang mulia", tetapi jika tujuan anda hanya itu, JANGAN MASUK DOKTER! Sebab ketika anda masuk FK berarti tujuan anda telah tercapai dan masalahnya perjalanan tidak berhenti disitu saja, sebab ketika anda masuk FK itu hanyalah titik permulaan dari perjalanan panjang anda. Ga siap dengan hal tersebut? Jangan salahkan jika nanti anda terlindas oleh "waktu")
-> Pengen cepat kaya (kenapa ga jadi pengusaha aja? FK kuliahnya 5 - 8 tahun atau bahkan lebih, bandingkan dengan jurusan yang benar2 mendidik jadi seorang pengusaha, anda bisa lulus 4 tahun atau kurang dari itu! Lulus bisa buka usaha! Lagipula, kasihan pasiennya klo dokternya MATRE! Udah cukuplah berita2 kejelekan dokter di Indonesia dan jangan anda memper-PARAH-nya dengan menjadi dokter yang mengejar materi! )
-> Pengen meingkatkan strata sosial anda (memang betul, seperti yang dijelaskan diatas profesi dokter adalah profesi "yang mulia", tetapi jika tujuan anda hanya itu, JANGAN MASUK DOKTER! Sebab ketika anda masuk FK berarti tujuan anda telah tercapai dan masalahnya perjalanan tidak berhenti disitu saja, sebab ketika anda masuk FK itu hanyalah titik permulaan dari perjalanan panjang anda. Ga siap dengan hal tersebut? Jangan salahkan jika nanti anda terlindas oleh "waktu")
Sekarang kita liat, kematangan emosional anda!
-> Sudah sanggupkah anda ketika anda kuliah ternyata banyak menyita kehidupan anda? Di FK, ketika liburan akhir semester mahasiswa fakultas lain libur berbulan-bulan lamanya, namun hanya anak2 FK & FKG yang masih berkutat pada modul-modul kuliah yang mesti diselesaikan dan liburan hanya 1 - 2 minggu saja!!
-> Sudah sanggupkah anda, dikala orang kuliah 4 - 5 tahun selesai anda bisa 5 tahun bahkan lebih baru bisa mengantongi praktek dokter?
-> Sudah sanggupkah anda untuk tidur selama 2 jam sehari atau bahkan ga pernah tidur dalam sehari? Atau sudah sanggupkah anda membaca textbook yang lebih tebal dari 7 jilid buku harry potter sekalipun?
-> Dikala teman2 buka usaha, cari kerja pada usia 21 tahun atau meniti karir anda masih berkutat dengan "dunia" anda~
-> Dokter adalah suatu profesi dimana dia harus belajar sepanjang hayat. Ketika anda sudah lulus semua jenjang pendidikan dokter bukan berarti "telah bebas", justru dokter harus bisa mengupdate informasinya setiap saat
-> Dikala orang ketika berumur 20 tahun, orang tersebut bisa meningkatkan skill mereka dengan berkarya, usaha, olahraga, belajar bahasa, dan sebagainya! Bagaimana dengan FK? Walaupun anda bisa "curi-curi" waktu dikala jadwal kuliah padat untuk kegiatan lainnya, tetapi tidak akan dapat secara maksimal!
-> Dokter pasti kaya? Pada saat umur berapa dokter kaya? Rata-rata lebih dari 40 tahun dia bisa memetik hasilnya! Wajar! Bandingkan dengan lulusan fakultas ekonomi atau jurusan lain seperti ilmu komputer, psikologi, pengacara, ketika anda lulus di usia 20-an anda memulai usaha dari 0, namun bayangkan apa yang terjadi ketika berada diusia 40 tahunan? Setidaknya materi yang didapatkan sudah cukup dapat menguasai satu perusahaan!
Jika anda ternyata belum siap secara emosional, fisik, ataupun mental menerima kehidupan sebagai mahasiswa kedokteran sebaiknya pikir dua kali deh!
(source : penerimaan.FKUI.ac.id)
Senin, 06 Februari 2012
BENARKAH ULAR DAPAT DIMANTERA ?
Semua pernah melihat gambar “penyihir ular yang meniup alat musik”, sementara seekor ular bergerak keluar dan tampaknya menari mengikuti irama musik.
Apa sebenarnya yang terjadi?
Sebenarnya penyihir ular sama sekali tidak menyihir ular !! Ia hanya melakukan pertunjukan agar orang percaya bahwa musiknya membuat ular menari.
Mau tau caranya?
Pertama-tama, kita harus tau ular itu tuli,jadi,mereka bahkan tidak mendengar musik yang dimainkan ! Tapi, memang ular dapat menangkap getaran dengan kepekaan yang kuat. Bahkan ketika ia berbaring di dalam keranjang, kalau ada getaran di tanah di sekitarnya,ia akan segera menyadari dan memberikan respon.
Jadi, apa yang dilakukan penyihir itu adalah mengetuk keranjang atau mengetuk-ngetukan kakinya ke tanah, berpura pura menyesuaikan gerakan kaki dengan musik. Nah….sekarang tau kan triknya !!! Ular bereaksi pada getaran. Penyihir ular juga menggerakan tubuhnya dengan teratur, dan ular menarik karena gerakan yang dibuat orang itu.Sebenarnya apa yang dilakukan ular itu adalah memandang orang itu,dan saat orang itu bergerak, ia ikut bergerak untuk menjaganya tetap berada di depan matanya.
Source : Buku Ensiklopedia
Minggu, 05 Februari 2012
STANDAR KOMPETENSI DOKTER MUSLIM
"....Sebuah kata pengantar dari buku Standar Kompetensi Dokter Muslim (SKDM) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta...
Visi misi dan cita-cita luhur Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta mencetak dokter muslim mendesak untuk diterjemahkan ke dalam rincian kompetensi yang standar. Sebagaimana lulusan dokter di seluruh Indonesia memiliki kemampuan dan kecakapan minimum yang dijabarkan dalam Standar Kompetensi Dokter atau dikenal dengan SKDI, maka Standar Kompetensi Dokter Muslim (SKDM) ini merupakan standar minimum lulusan dokter PSPD FKIK UIN Jakarta yang harus dimiliki oleh mahasiswa yang berasal dari pesantren maupun umum. SKDM merupakan penjabaran dari kompetensi pendukung yang menjadi kekhasan lokal. Sedangkan SKDI tetap menjadi rujukan utama dalam mencetak lulusan dokter.
________________________________________________________________________________
Baca Juga Artikel :
Fakultas Kedokteran di Indonesia
Pre-Klinik FK UIN Jakarta
Klinik FK UIN Jakarta
Pilihan Spesialis di Kedokteran
Ikatan Alumni Dokter UIN Jakarta
Departemen Kaderisasi BEMJ Pendidikan Dokter UIN Jakarta
Alasan Jadi Dokter ?
Standar Kompetensi Dokter Muslim UIN Jakarta
Masuk Susah, Keluar (juga) Susah
_______________________________________________________________________________
Melalui hibah penelitian dalam kategori penelitian institusional, kami tim peneliti membuat serangkaian kegiatan untuk menyusun SKDM. Kami mendapatkan data dari hasil serangkaian diskusi focus group discussion dengan perwakilan mahasiswa, dosen, masyarakat dan juga kementerian agama dan kementerian pendidikan nasional. Selain itu diskusi secara mendalam (depth interview) bersama salah satu perintis, kemudian rektor dan dekan. Diskusi dan studi lapangan dilakukan ke beberapa Fakultas Kedokteran yang juga membawa nama Islam di Indonesia. Selain itu, dilakukan pembagian kuisioner untuk mengetahui harapan dan pendapat mahasiswa dan dosen terhadap profil lulusan PSPD FKIK UIN. Setelah draft selesai disusun, kami melakukan workshop terbatas dengan mengundang perwakilan seluruh stakeholder tersebut untuk mendapat masukan secara menyeluruh.
________________________________________________________________________________
Baca Juga Artikel :
Fakultas Kedokteran di Indonesia
Pre-Klinik FK UIN Jakarta
Klinik FK UIN Jakarta
Pilihan Spesialis di Kedokteran
Ikatan Alumni Dokter UIN Jakarta
Departemen Kaderisasi BEMJ Pendidikan Dokter UIN Jakarta
Alasan Jadi Dokter ?
Standar Kompetensi Dokter Muslim UIN Jakarta
Masuk Susah, Keluar (juga) Susah
_______________________________________________________________________________
Melalui hibah penelitian dalam kategori penelitian institusional, kami tim peneliti membuat serangkaian kegiatan untuk menyusun SKDM. Kami mendapatkan data dari hasil serangkaian diskusi focus group discussion dengan perwakilan mahasiswa, dosen, masyarakat dan juga kementerian agama dan kementerian pendidikan nasional. Selain itu diskusi secara mendalam (depth interview) bersama salah satu perintis, kemudian rektor dan dekan. Diskusi dan studi lapangan dilakukan ke beberapa Fakultas Kedokteran yang juga membawa nama Islam di Indonesia. Selain itu, dilakukan pembagian kuisioner untuk mengetahui harapan dan pendapat mahasiswa dan dosen terhadap profil lulusan PSPD FKIK UIN. Setelah draft selesai disusun, kami melakukan workshop terbatas dengan mengundang perwakilan seluruh stakeholder tersebut untuk mendapat masukan secara menyeluruh.
Kami menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya terhadap semua pihak yang telah berpartisipasi. Kami menyadari bahwa SKDM ini masih jauh dari sempurna, karena itu terbuka masukan dari berbagai pihak. Kami mohon maaf apabila selama proses penyusunan terdapat hal-hal yang kurang berkenan.
Akhir kata, semoga Standar Kompetensi Dokter Muslim ini bermanfaat bagi institusi FKIK UIN dalam mewujudkan cita-cita mulia mencetak dokter yang mengintegrasikan keilmuan kedokteran dengan keislaman dan keindonesiaan.
Ciputat, November 2011
Tim Peneliti SKDM
Sabtu, 04 Februari 2012
THE CANON OF MEDICINE ( IBNU SINA )
Al-Qonun Fi Attib (The Canon of Medicine)
Sebuah kitab yang menjadi pedoman kedokteran bagi dunia Eropa sampai abad ke-18, Canon of Medicine diterjemahkan dari kitab Qanun fi Thib (Canon of Medicine)(Terjemahan bebas: Aturan Pengobatan) karya Ibnu Sina atau Avicenna (latin).
===================================================القانون في الطب
ابن سينا
يعتبر هذا الكتاب من أثمن الكتب التي تزخر بها المكتبة العربية في حقل الطب، كما يعتبر ابن سينا أبا الطب الحديث والمعلم الأول الذي نقل عنه الغربيون أسرار وخفايا هذا العلم. وقد قام جبران جبور بتحقيق هذا الكتاب. وبذل جهوداً قيّمة في وصفه بهذه الصورة حيث عمد إلى شرح المفردات والإصلاحات ووضع التعريف الذي يقابلها في اللغة الفرنسية كي يجعلها مفهومة من القارئ في هذا العصر، وكي يكون هذا الكتاب القيّم في متناول الجميع. هذا وإن ما جاء في هذا الكتاب حول الأدوية المفردة ومنافع النباتات والثمار وبعض المواد الغذائية كالعسل والبيض واللحم إلخ... له قيمة تاريخية في علم الطب.
الناشر:
لا أحد ينكر فضل الشيخ الرئيس ابن سينا معلم الطب الأول والذي نقل عنه العلماء الغربيون أسرار وخفايا هذا العلم، ولا أحد ينكر ما لكتابه القانون في الطب من أثر كبير على كل من عمل في دراسة الطب سواء كان ذلك في عالمنا العربي أو العالم الأوروبي لا سيما ما يتعلق منها بالنباتات الطبية والطب العربي، ولا يخفي أن أدويتنا العصرية الحديثة والتي تدخل بها تلك النباتات التي وردت في كتاب ابن سينا هي نفسها التي يستعان بها اليوم لصنع الأدوية والتي تصدر إلينا بأسماء أوروبية حديثه.
لقد كان هذا الكتاب ولا يزال رائداً في علم الطب وخصوصاً ما يختص منه بالنباتات والأعشاب الطبيعية والذي درس عليه الكثيرون من العلماء العرب والغربيون على السواء على مدى عدة قرون ولا يزال مرجعاً من مراجع الطب المهمة. ولقد أفاض الأستاذ جبور في شرحه وترتيبه لهذا الكتاب بما يبسط ويسهل على القارئ الكثير من الأمور.
Kamis, 02 Februari 2012
CERPEN "SATU SURAT SATU PERTEMUAN" ( SESSION I I )
Tuhan, terimaksih untuk setiap nafas, setiap detak jantung dan denyut nadi yang tlah Kau berikan. Terimakasih untuk hidup dan kehidupan yang telah Kau bentangkan, teimakasih untuk cinta dan indahnya bunga ketulusan yang telah Kau semaikan....
Hari ini aku menyadari bahwa setelah gelap yang paling pekat, malam pun akan menjemput pagi. Hari ini aku memahami bahwa perjalanan sejauh apapun akan tercapai jika aku melangkakan kakiku. Hari ini aku mengerti bahwa cinta tak pernah hilang dari kehidupan, hanya saja ia terkadang belum tertemukan.
Ada saanya ketika kau menatapku penuh keraguan, dan seakan menanyakan kesungguhan hati dengan tatapan. Namun aku tak bisa menjawabnya. Kalau kau melihatku dengan senyuman dan kau melihat wajahku penuh kebahagiaan, maka yakinlah bahwa itu bagian dari perjalaanan keindahan dimana aku ingin terus mengagumimu...bersamamu.
Dari awal, aku takut jika aku mencintaimu karena kecantikan semata...hingga aku membutuhkan waktu hingga berhari-hari untuk merenungkan hal itu. Sampai kemudian, berminggu-minggu hingga berbulan-bulan kemudian, saat-saat ketika perasaan itu mulai hadir dalam hatiku yang terdalam, aku mulai menimbang-nimbang. Perasaaan apa ini ?
Waktu itu, aku sudah mengatakan kepada hatiku jika aku semata-mata mencintaimu hanya karena kecantikan, maka aku akan menepiskan rasa cinta ini... karena aku tau berapa waktu usia sebuah kecantikan. Aku tidak mau menjadi pemuja fisik yang tak abadi dan kekal. Kau memang sangat-sangat cantik, namun jauh-jauh hari hari aku sudah menyadari bahwa akan tiba suatu saat dimana kecantikan akan sirna dari diri mu. Karena itu aku takut jika aku mencintai hanya karena dasar kecantikan semata.
Akhirnya ketika aku mendapati cintaku kepadamu adalah cinta yang tak memilki alasan lain selain cinta iti sendiri, aku pun memberanikan diri untuk membawa dan menyampaikan cinta itu.
Aku mencintaimu seutuhnya dirimu, aku mencintai apa adanya dari mu. Kalau kamu bertanya mengapa kau mencintaimu, sungguh, mungkin aku ga bisa menjawabnya, karena terlalu banyak jawaban. Semua yang ada pada dirimu begitu kusukai, begitu kucintai dan meskipun aku menulis berjuta-juta kata., semuanya tak akan pernah mungkin mampu untuk menjelaskannya. Kamu terlalu besar untuk kutuliskan dan terlalu indah untuk kutuliskan. Kamu adalah hadiah keindahan alam, makhluk mempesona yang senagaja diturunkan dari surga, dan aku mencintaimu...bahkan sebelum aku tau jawaban mengapa aku mencintaimu...
Setiap malam, sebelum tidur, ketika bangun, mau berangkat kuliah atau terakadang ketika praktikum anatomi, aku terkadang memikirkan bebrapa hal mengapa aku mencintaimu. Karena bagaimanapun juga, toh aku harus tau jawaban tentang itu.
Kelak, jika Tuhan memperkenankan, ketika telah memiliki anak-anak, mungkin saja diantara mereka ada yang bertanya ; “ Ayah, mengapa ayah bisa jatuh cinta sama Ibu ?” Masa aku Cuma tersenyum sambil berkata ;” Nak, ayah lagi ada pasien dulu ya..”
Seperti pernah kudengar dari seorang guru sastraku, suatu hari seorang gadis bertanya kepada pacarnya : Kenapa kamu menyukaiku ? Kenapa kamu mencintaiku ? Ia menjawab : Aku tidak bisa memberitahu alasannya, tapi aku benar-benar mencintaimu.
Gadis (G): Kamu bahkan tidak bisa memberitahu alasannya, bagaimana kamu bisa mengatakan kalau kamu menyukaiku?
Pemuda (P) : Aku benar-benar tidak tahu alasannya, tapi aku bisa membuktikannya padamu.
G : Bukti? Tidak! Aku mau kamu memberitahukan alasannya. Pacar temanku bisa memberitahukannya kenapa ia mencintainya, tapi kamu tidak!
P : Ok, Ok, Hhhmmmm, Karena kamu cantik, Karena suaramu yang manis, Karena kamu penyayang, Karena kamu perhatian,Karena senyumanmu,Karena setiap gerakanmu.
Si gadis pun merasa puas dengan jawabannya.
Sayangnya, beberapa hari kemudian, si gadis mengalami kecelakaan dan mengalami koma. Si Pemuda lalu menempatkan sebuah surat di sampingnya, dan inilah isinya :
Sayang, karena suaramu yang manis aku mencintaimu. Sekarang, bisakah kamu bicara ? Tidak ! Oleh karena itu aku tidak bisa mencintaimu.
Karena perhatian dan kasih sayangmu aku menyukaimu. Sekarang kamu tidak bisa menunjukkannya padaku. Karena itu aku tidak bisa mencintaimu.
Karena senyummu, karena setiap gerakanmu aku mencintaimu. Sekarang bisakah kau tersenyum? Bisakah kamu bergerak? Tidak! Karena itu aku tidak bisa mencintaimu.
Jika cinta membutuhkan alasan, seperti sekarang ini, tidak ada alasan lagi untuk mencintaimu.
Apakah cinta butuh alasan?
Tidak! Oleh karena itu, aku masih mencintaimu dan cinta tidak membutuhkan alasan.
Telah kutanyakan pada Tuhan tentang banyak rencana, sudah kuteriakan pertnyaan demi pertanyaan yang tak kunjung terjawab...dan lalu Tuhan menjawab semuanya dalam mimpi-mimpi berkabut. Istikharah-ku terjawab.
Kau telah menyadarkanku tentang betapa berartinya dirimu bagiku, betapa besarnya artimu bagi hidupku, dan ketika kesadaran itu datang, semuanya terlambat. Kau telah meninggalkanku, tanpa kesempatan, tanpa waktu, tanpa pintu yang sedikit pun terbuka. Aku memang terlambat menyadari bahwa kepedihan yang paling sedih adalah saat kau pergi meninggalakan cinta ini hampir setengah tahun yang lalu.
Slama ini, kurang lebih lima bulan aku mencoba mengenalkan diriku seutuhnya, dan selama waktu itu pula aku selalu berharap bahwa engkau akan mencoba memahamiku. Dan aku mungkin sadar, cinta yang benar-benar tulus ini mungkin bertepuk sebelah tangan hingga kau sendiri pun terlalu susah untuk menjawabnya. Dan aku paham semua alasan yang telah kau ucapkan sebelumnya. Aku memang terlambat untuk semuanya.
Aku berharap suatu hari nanti, kau akan membukakan pintu hati meski hanya sedikit. Karena dengan hal yang sedikit itu, aku masih bisa mengagumimu seutuhnya. Dan jika tidak...aku slalu menjadi orang yang pertama paham semua keputusanmu....mungkin Tuhan berkehendak lain. Namun bukan berarti persahabatan dan impian kita menjadi sirna. Jika kau tlah menemukan cinta yang tulus dan penuh kebahagiaan, maka aku akan jadi orang yang pertama yang bahagia, aku slalu rela melakukan apapun untukmu . Jika kau melihatku suatu hari nanti, dimana pun dan kapan pun, katakanlah dihatimu “Dia adalah orang yang tak pernah berhenti mencintaiku”.
Tak ada yang berubah dengan semua sikapku sama kau setelah menulis suart inii, aku masih slalu menyimpan persaaan sayang yang tulus. Mungkin aku menghubungi mu tidak akan terlalu sering, tidak akan setiap hari, tapi bukan berarti aku berusaha untuk menjauh dan lari sebagai seorang pengecut. Aku ingin seperti Arai di Sang Pemimpi, meskipun bertahun-tahun cintanya terus di tolak oleh Zakia Nurmala, ia tidak berhenti untuk terus mencintainya. ..